"Karena Allah Tahu Kita Pantas Bahagia"
Judul Buku :
Merayakan Kegagalan
Penulis : Fitriyani
S.
Penerbit :Qultum Media
Tahun Terbit : 2017
Genre : Self
Improvement
Tentang sebuah buku yang mengajarkan kita rasa bersyukur. Mengerti bahwa bukan hanya kebahagiaan yang pantas dirayakan, tapi juga kegagalan.
Apa yang kalian rasakan ketika kalian sudah begitu setia dengan pasangan kalian, namun ia mengkhianatimu? apa yang kalian rasakan ketika kamu sudah bekerja susah payah, namun yang mendapatkan promosi jabatan justru mereka yang tidak berkerja sekeras dirimu? apa yang kalian rasakan ketika kamu sudah belajar susah payah tapi belum bisa mendapatkan peringkat dan nilai yang memuaskan? Bagaimana rasanya ketika kita merasa apa yang kita inginkan, kita dambakan, kita harapkan, tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi ? itulah namanya kegagalan, ketika kita tidak mencapai tujuan/target yang kita tetapkan. Bersedih? pasti, Kecewa? apalagi, bahkan kita bisa menghabiskan waktu 3 hari 3 malam menangis di sudut kamar karna kekecewaan serta rasa sedih yang mendalam. Itu hal yang wajar, mengalami suatu kekecewaan, yang penting
"You shouldnt be drowning on your own",
karna semakin lama kita bersedih, semakin banyak berkah yang hilang setiap harinya, sedangkan kenyataan tetap begitu saja, tidak ada yang berubah. itulah yang diajarkan oleh buku ini.
Kenyataan tidak mengenal seharusnya, mau bagaimanapun kita berkelit, kenyataan akan tetap menang. belajarlah untuk mengikhlaskan, dan setelah mengikhlaskan jangan lagi diharapkan, apalagi setiap kita mengingatnya kita bersedih, berharaplah hanya kepada ALLAH SWT, yang tidak pernah meninggalkanmu, yang selalu mencintaimu. tentang kegagalan, biarkan hadiah yang belum menjadi milik kita itu menjadi hadiah untuk orang lain. Mungkin mereka lebih membutuhkannya di saat itu, sedangkan kamu tidak. Allah SWT tahu saat yang tepat hadiah itu akan diberikan.
(Q.S. Al-Baqarah 2:216) "Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui"
(Q.S Al- Insirah 94:5) "Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan"
Apa yang telah diambil, pasti akan diganti dengan yang baru dan lebih baik. apa yang telah pergi, pasti akan datang yang baru dan lebih baik. Semua tergantung persepsi dan kadar rasa syukur yang kita miliki. Maka dari itu, bersyukurlah.
Wassalamualaikum wr.wb.
Rating 4/5
